Pengaruh Pelatihan Peer Group Counseling dalam meningkatkan Psychological Well-Being pada Siswa Sekolah Menengah Pertama
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pelatihan Peer Group Counseling dalam meningkatkan Psychological Well-Being siswa menengah pertama. Peer group counseling merupakan suatu cara bagi para siswa (remaja) belajar bagaimana memperhatikan dan membantu anak-anak lain, serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Psychological well-being sebagai suatu dorongan untuk menggali potensi diri individu secara keseluruhan. Kondisi well-being siswa disekolah dipengaruhi oleh tersedianya organisasi layanan dan konseling serta dipengaruhi oleh hubungan sosial baik dengan guru maupun dengan teman sebaya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen dengan desain one-group pre test post test design. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling, subyek penelitian ini adalah siswa kelas VIII-D SMP Maria Mediatrix Semarang. Perlakuan yang diberikan yaitu pelatihan peer group counseling, efektivitas perlakuan tersebut diukur dengan membandingkan hasil pre-test dan post-test. Alat ukur yang digunakan adalah Skala Psychological Well-Being. Metode analisa data menggunakan uji komparatif (uji t berpasangan).Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat sumbangan pelatihan peer group counselingsebesar 51,9 % terhadappsychological well being.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.26623/philanthropy.v1i1.774
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 PHILANTHROPY: Journal of Psychology