Hubungan Antara Pemberian Hadiah Terhadap Kedisiplinan Siswa Melalui Motivasi Belajar Sebagai Intervening
DOI:
https://doi.org/10.26623/philanthropy.v5i1.3462Abstract
kedisiplinan di sekolah dalam hal mematuhi peraturan sekolah yang ada adalah hal penting untuk dipatuhi semua siswa karena dapat mencerminkan kepribadian dan tanggung jawab siswa.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui. Hubungan antara pemberian hadiah terhadap kedisiplinan siswa melalui motivasi belajar sebagai intervening. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kuantitaif dengan subjek berjumlah 110 siswa. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala pemberian hadiah, skala kedisiplinan siswa, dan skala motivasi belajar. teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi berganda dengan bantuan pls (partial least square). Hasil analisis pemberian hadiah terhadap kedisiplinan siswa melalui motivasi belajar sebagai intervening dengan nilai koefisien regresi (β) 0.277 dan signifikan dengan nilai P-value 0.01 artinya <0.01, artinya berpengaruh positif jika pemberian hadah dan kedisiplinan siswa meningkat maka motivasi belajar juga akan meningkat
Keywords: pemberian hadiah, kedisiplinan siswa, motivasi belajarDownloads
Published
Issue
Section
License
The author who will publish the manuscript at Philanthropy: Journal of Psychology, agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License (CC BY 4.0), that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).