WORTHLESSNESS IS A POWER: MENGAPA ORANG BERSEDIA MENARUH UANG DI APLIKASI GO-PAY

Authors

  • Rahoyo Rahoyo Fakultas Ekonomi Universitas Semarang
  • Rr. Lulus Prapti N.S.S. Fakultas Ekonomi Universitas Semarang
  • Asih Niati Fakultas Ekonomi Universitas Semarang

DOI:

https://doi.org/10.26623/slsi.v18i4.2843

Abstract

Salah satu tulang punggung revenue Go-jek adalah transaksi pembayaran Go-pay. Berbeda dengan bank di mana nasabah bisa dengan mudah menemukan kantor bank tempatnya menaruh uang; pada aplikasi Go-pay konsumen bahkan tidak tahu di mana kantor Go-pay. Mengapa para konsumen tersebut bersedia menaruh uang di aplikasi Go-pay tanpa mengetahui di mana kantor Go-pay bahkan juga tidak mengetahui bagaimana prosedur dan ke mana harus komplain bila sewaktu-waktu uang mereka di aplikasi Go-pay hilang?

Melalui pendekatan kualitatif penelitian ini menemukan bahwa trust atau kepercayaan bukanlah faktor utama yang membuat para konsumen tersebut bersedia menaruh uang di aplikasi Go-pay melainkan ketidakbernilaian (worthlessness).

 

Kata Kunci: Go-jek, Go-pay, trust, ekonomi digital.

Author Biographies

  • Rahoyo Rahoyo, Fakultas Ekonomi Universitas Semarang
    Fakultas Ekonomi Universitas Semarang
  • Rr. Lulus Prapti N.S.S., Fakultas Ekonomi Universitas Semarang
    Fakultas Ekonomi Universitas Semarang
  • Asih Niati, Fakultas Ekonomi Universitas Semarang
    Fakultas Ekonomi Universitas Semarang

Downloads

Published

2020-11-16

Issue

Section

Articles