ANALISIS PERBANDINGAN PENGATURAN HUKUM BUILD OPERATE TRANSFER (BOT) DI INDONESIA DENGAN NEGARA-NEGARA ASEAN

Muhammad Dzikirullah H. Noho, Budi Santoso, Paramita Prananingtyas, Trinah Asi Islami

Abstract


Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis perbandingan pengaturan BOT diberbagai negara Asean sebagai acuan pembaharuan hukum BOT di Indonesia. Pembangunan infrastruktur baik sarana dan prasarana adalah kewajiban pemerintah. BOT sebagai alternatif pembiayaan harapannya dapat memenuhi kebutuhan itu. Namun pada tataran regulasi perlu juga diperbaiki agar dapat memberikan kepastian dan keadilan bagi semua pihak, seperti halnya regulasi BOT yang dibuat oleh Filipina yang kemudian membawa ketertarikan bagi swasta asing ataupun lokal untuk ikut terlibat membangun infrastruktur di negaranya. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif dengan pendekatan perundang-undangan, konsep, dan perbandingan, bahan hukum yang dikumpulkan adalah bahan hukum sekunder baik itu putusan ataupun peraturan-peraturan terkait. Konsep umum BOT disebut Project Finance, dengan dua peserta utama, yaitu pemerintah tuan rumah dan sponsor swasta. BOT di Indonesia, Fililipina, Malaysia, dan Vietnam sangatlah beragam. Pengaturan ini dibuat menyesuaikan dengan kondisi negara masing-masing. Perbandingan BOT antara Indonesia dengan Filipina, Malaysia, dan Vietnam menjelaskan bahwa BOT di Indonesia masih sangat liberal dan tidak pro nasionalisasi, hal tersebut dapat dilihat pada tidak adanya aturan mengenai kepemilikan saham perusahan BOT yang dimiliki oleh orang Indonesia, bahkan jangka waktu konsesi, serta model penyelesaiannya.


Keywords


Build Operate Transfer; Perbandingan; Kerjasama

Full Text:

PDF

References


Asmara, Teguh Tresna Puja, dan Tarsisius Murwadji, "Telaah Yuridis Penerapan Konsep Quadruplehelix Pada Pelaksanaan Csr Bagi Umkm , Jurnal Legislasi Indonesia 17, no. 1, (2020): 42.

Budi Santoso. Aspek Hukum Pembiayaan Proyek Infrastruktur dengan Model BOT (Build Operate Transfer). Yogyakarta: Genta Press, 2008.

Budiyanti, Eka. Strategi Peningkatan Peran Swasta dalam Pembangunan Infrastruktur. Pusat Penelitian Badan Keahlian DPR RI 10, no. 4 (2018).

Disemadi, Hari Sutra, dan Kholis Roisah, Kontrak Build Operate Transfer Sebagai Sarana Mewujudkan Kesejahteraan Rakyat, Jurnal Komunikasi Hukum 5, no. 2 (2019): 126.

Direktorat Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No.296/Pdt.G/2016/PN.Sby

Eventia, Reifon Cristabella. Legal Principles in Function and Performance of Bot Contract. Yuridika 32, no. 3 (2017): 521. https://doi.org/10.20473/ydk.v32i3.4798.

Hanaoka, Shinya, dan Hazel Perez Palapus. Reasonable concession period for build-operate-transfer road projects in the Philippines. International Journal of Project Management 30, no. 8 (2012): 938 49. https://doi.org/10.1016/j.ijproman.2012.02.001.

Hensley, Matthew L., dan Edward P. White. The privatization experience in Malaysia. Integrating build-operate-own and build-operate-transfer techniques within the national privatization strategy. Columbia Journal of World Business 28, no. 1 (1993): 70 82. https://doi.org/10.1016/0022-5428(93)90055-T.

Lianto, Gilberto M. A Review of Build-Operate-Transfer for Infrastructure Development: Some Lessons for Policy Reform. Makati: Philippine Institute for Development Studies, 2008.

Lita, Helza Nova, dan Eidy Sandra, Perjanjian Build, Operate, And Transfer (BOT) Pada Kerjasama Pembangunan Commercial Building Diatas Tanah Wakaf berdasarkan Ketentuan Hukum Positif Indonesia, Al-Awqaf: Jurnal Wakaf Dan Ekonomi Islam 11, no. 1, (2018): 23-32.

Maishara, Maeva, Hendro Saptono, dan R. Suharto. Kajian Kerjasama Build, Operate And Transfer (BOT) Pada Pembangunan Pasar Modern Di Kabupaten Kudus. Diponegoro Law Review 5, no. 2 (2016): 1 10.

Malinasky, Laura A. Rebuilding with Broken Tools : Build-Operate- Transfer Law in Vietnam Rebuilding With Broken Tools : Build- By. Berkeley Journal of International Law 14, no. 2 (1996).

Markom, Ruzian, dan Engku Rabiah Adawiah Engku Ali. A legal analysis of successful and problematic build operate and transfer (BOT) projects in Malaysia. International Journal of Business and Society 13, no. 2 (2012): 133 50.

Masitoh, Hidayatul. Public Private Partnership ( PPP ) Pengelolaan Aset Daerah: Studi Deskriptif tentang Kemitraan antara Perusahaan Daerah Pasar Surya ( PDPS ) Surabaya dengan PT Arwinto Intan Wijaya ( AIW ) dalam Pembangunan dan Pengembangan Darmo Trade Centre ( DTC ) Sur. Kebijkan dan Manajemen Publik 2, no. 1 (2014): 1 9.

Mubin, S, dan A Ghaffar. Bot Contracts: Applicability in Pakistan for Infrastructure Development . Pakistani Journal of Engineering and Applied Sciences 3, no. January 2008 (2008): 1 14.

Noho, Muhammad Dzikirullah H. Memaknai Hak Dan Kewajiban Dalam Kebijakankerjasama Swasta Dengan Pemerintah Daerah(Pemda) Melalui Perjanjian Build Operate Transfer (Bot) Bidang Pasar. The Journal of Society & Media 3, no. 1 (2019): 51. https://doi.org/10.26740/jsm.v3n1.p51-67.

Noho, Muhammad Dzikirullah H. Politik Hukum Pengaturan Build Operate Transfer (Bot) Di Indonesia: Di Masa Lalu, Saat Ini, Dan Akan Datang. Jurnal Hukum Media Bhakti 3, no. 1 (2019): 88 99. https://doi.org/10.32501/jhmb.v3i1.51.

Peraturan Pemerintah No. 27 Tahun 2014 tentang Pengelolan Barang Milik Negara/Daerah

Peraturan Menteri Dalam Negeir No. 19 Tahun 2016 Tentang Pedoman Pengelolaan Barang Milik Daerah

Pistor, Katharina. A legal theory of finance. Journal of Comparative Economics 41, no. 2 (2013): 315 30. https://doi.org/10.1016/j.jce.2013.03.003.

Republic Act No. 7718 and Philipphine and Revised Implementing Rules and Regulations Of R.A. No. 6957

Sharaffudin, Hassan, dan Abdullah AL-Mutairi. Success Factors for the Implementation of Build Operate Transfer (BOT) Projects in Kuwait. International Journal of Business and Management 10, no. 9 (2015): 68 78. https://doi.org/10.5539/ijbm.v10n9p68.

Sibal, Maria Victoria Y. The Effectiveness And Efficiency Of The Build-Operate-Transfer (BOT) Scheme In The Philippine Context Of Economic Development (A Case Study). Manila: De La Salle-College of Saint Benilde, 2007.

Soerodjo, Irawan. The Practice of Cooperation with Build , Operate & Transfer ( BOT ) Model in Indonesia. Journal of Law, Policy and Globalization 49 (2016): 56 61.

Tamin, Rizal Z., Iris Mahani, dan Puti, F. Marzuki, Supported Build Operate Transfer Effectiveness Analysis to Improve Financial Feasibility Of Toll Roads In Indonesia, Jurnal HPJI 3, no. 2 (2017): 129-138.

Yang, Jiaju, Tahir M Nisar, dan Guru Prakash Prabhakar. Critical success factors for build operate transfer (BOT) projects in China. The Irish Journal of Management 36, no. 3 (2017): 147 61. https://doi.org/10.1515/ijm-2017-0016.




DOI: http://dx.doi.org/10.26623/julr.v4i2.4282

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 JURNAL USM LAW REVIEW

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Jurnal USM LAW REVIEW : Journal Law published by Magister Hukum Universitas Semarang is licensed under a  Creative Commons Attribution 4.0 International License.