Memeriahkan Hajat Laut Para Nelayan Pesisir Pantai Pangandaran
Ineza Nurul Audira, Rizky Firmansyah, Tatang Permana
Abstract
Kearifan lokal berfungsi untuk meningkatkan pengetahuan sumber daya manusia dalam mengolah sumber daya alam, seperti masyarakat pesisir Pantai Pangandaran. Laut setiap saat harus disucikan dengan melalui berbagai upacara, salah satu upacara yang sering dilakukan oleh para nelayan adalah Hajat Laut. Perayaan Hajat Laut Syukuran Nelayan pada hari Jumat, 28 Juli 2023 dimeriahkan oleh beberapa kegiatan, seperti pengangkatan tumpeng, syukuran, dan tabur bunga diikuti oleh mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia yang sedang KKN (Kuliah Kerja Nyata). Hajat Laut ini merupakan pelestarian kesenian karena didalamnya terdapat seni musik dan seni tari, dan kesenian merupakan bentuk kebudayaan yang terjadi satu tahun sekali pada bulan Muharram. Upacara ini diselenggarakan untuk melestarikan kebudayaan masyarakat yang sudah ada dan sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT, mengenang jasa para pahlawan yang meninggal di laut, serta memperingati Tahun Baru Islam.
Keywords
Hajat Laut; Kearifan lokal; Pangandaran
DOI:
http://dx.doi.org/10.26623/jdsb.v25i4.7658
Refbacks
There are currently no refbacks.
<div class="statcounter"><a title="Web Analytics Made Easy - StatCounter" href="http://statcounter.com/" target="_blank"><img class="statcounter" src="//c.statcounter.com/11892483/0/72421619/0/" alt="Web Analytics Made Easy - StatCounter"></a></div> View My Stats
Alamat Redaksi:
Jurnal Dinamika Sosial Budaya
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat - Universitas Semarang
Jl. Soekarno-Hatta, Pedurungan, Tlogosari, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License .