Analisis Perilaku Lentur Balok Beton Bertulang Tampang T Menggunakan Response-2000

Authors

  • Trias Widorini Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Semarang
  • Purwanto Purwanto Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Semarang
  • Mukti Wiwoho Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Semarang

DOI:

https://doi.org/10.26623/teknika.v10i1.750

Keywords:

, Analysis, Reinforced Concrete Beams, T Beams, Response-2000

Abstract

Balok beton bertulang T adalah balok stuktur yang banyak digunakan. Penelitian perilaku komponen struktur dapat dilakukan melalui penelitian eksperimental dan analisis. Penelitian eksperimental akan menghasilkan prilaku aktual struktur, namun memerlukan waktu dan biaya yang tidak sedikit serta untuk kasus tertentu memerlukan peralatan laboratorium khusus, sedangkan analisis dengan program komputer cukup efektif dalam hal waktu, biaya dan peralatan yang digunakan namun hanya menghasilkan pendekatan dari prilaku struktur, sehingga perlu mengetahui tingkat akurasi analisis dengan Respose-2000 dalam analisis balok beton tampang T.

Penelitian ini menggunakan data penelitian Amir (2010) sebagai pembanding dengan hasil analisis. Hasil penelitian analisis teroritis menggunakan program Response-2000, pada pola retak yang terjadi untuk benda uji maupun analisis dapat dikategorikan tipe keruntuhan yang terjadi adalah keruntuhan lentur. Kapasitas daya dukung beban untuk benda uji berdasarkan hasil pengujian dengan hasil analisis menggunakan program Response-2000 menunjukkan   tingkat kecocokan yang cukup tinggi   terlihat dari rasio yang mendekati 1

References

Amir, Muhammad Yusuf, 2010, Perilaku Lentur pada Keadaan Layan dan Ultimit Balok Beton Berlubang Memanjang (Hollow Core RC Beam) , Tesis, Program Pasca Sarjana Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Dipohusodo, I., 1994, Struktur Beton Bertulang , Gramedia, Jakarta.

Gere, J. M. dan Timoshenko, S. P., 1996, Mekanika Bahan , Erlangga, Jakarta.

Haryanto, Yanuar, 2011, Perilaku Lentur Balok Beton Bertulang Tampang T yang Diperkuat pada Daerah Momen Negatif dengan Wire Rope dan Komposit Mortar , Tesis, Program Pasca Sarjana Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Nawy, E. G., 1990, Beton bertulang Suatu Pendekatan Dasar , diterjemahkan oleh Bambang Suryoatmojo, Eresco, Bandung.

Park, R. dan Paulay, T., 1975, Reinforced Concrete Structure , John Wiley & Sons Inc, Kanada.

Wang, C.K. dan Salmon, C.G., (alih bahasa: Binsar Hariandja), 1993, Desain Beton Bertulang , Edisi Keempat, Erlangga, Jakarta

Downloads

Published

2015-03-23

Issue

Section

Articles