Perbandingan Perkembangan Pendirian Perseroan Terbatas Di Indonesia Dan Belanda

Khrisna Adjie Laksana, Tjhong Sendrawan

Abstract


The aim of this research is to compare the development of the establishment of Limited Liability Companies in Indonesia and the Netherlands along with the development of society. Regulations regarding Limited Liability Companies in Indonesia have undergone several changes, which are currently regulated in Law Number 40 of 2007 concerning Limited Liability Companies and Law Number 11 of 2020 concerning Job Creation which introduces a new form of Company, namely Individual Companies, changes to the law -The law intends to be more in line with current legal developments so that it can accommodate the needs of the community. This writing has an urgency, namely that along with developments over time, of course regulations will also change along with the needs of society. This research compares the consistency of the development and application of regulations in Indonesia and the Netherlands with the aim of learning and developing in the legal field. This research method uses normative juridical research methods. This research has a novelty, namely a discussion related to the comparison regarding the establishment of limited liability companies in Indonesia and in the Netherlands and comparing the consistency regarding changes that are still in accordance with legal principles. The results of this research are that in the Netherlands there are differences with Indonesia, namely related to the status of individual companies, in which case Indonesia has the status of a legal entity, whereas in the Netherlands individual companies are not legal entities. Another difference between the Netherlands and Indonesia that can be seen is the same regarding approval from the government to establish a company, in the Netherlands starting in 2011, the provisions for government approval have been removed and replaced with a system of strict supervision by the ministry.

 

Tujuan dari penelitian ini adalah membandingkan mengenai perkembangan pendirian perseroan terbatas di Indonesia dengan Belanda seiring perkembangan masyarakat. Pengaturan mengenai perseroan terbatas di Indonesia sudah mengalami beberapa kali perubahan yang mana saat ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja yang mengenalkan suatu bentuk perseroan baru yakni perseroan perseorangan, perubahan undang-undang tersebut bermaksud agar lebih sesuai dengan perkembangan hukum saat ini sehingga dapat mengakomodir kebutuhan dari masyarakat. Penelitian ini memiliki urgensi yaitu seiring dengan perkembangan zaman, tentunya peraturan juga akan berubah seiring dengan kebutuhan masyarakat, penelitian ini membandingkan bagaimana konsistensi dari perkembangan dan penerapan peraturan di Indonesia dengan Belanda dengan tujuan sebagai pembelajaran dan pengembangan dalam bidang hukum. metode penelitian ini menggunakan metode penelitian doktrinal. Penelitian ini mempunyai kebaruan yaitu pembahasan terkait perbandingan mengenai pendirian perseroan terbatas di Indonesia dan Belanda dan membandingkan bagaimana konsistensi terkait perubahan yang masih sesuai dengan prinsip-prinsip hukum. Hasil dari penelitian ini yaitu di Belanda memiliki perbedaan dengan Indonesia, yaitu terkait dengan status perusahaan perseorangan yang mana dalam hal ini Indonesia memiliki status sebagai badan hukum, sementara di Belanda perusahaan perseorangan bukanlah badan hukum. Perbedaan lain antara Belanda dan Indonesia yang dapat dilihat dalam halnya terkait persetujuan dari pemerintah untuk mendirikan perseroan, di Belanda mulai pada tahun 2011 telah menghapus ketentuan persetujuan pemerintah dan menggantikannya dengan sistem pengawasan yang ketat oleh kementerian.

 

 


Keywords


Comparison; Establishment; Limited Liability Company; Sole Proprietorship; Perbandingan; Pendirian; Perseroan Perorangan; Perseroan Terbatas

Full Text:

PDF

References


Abdulkadir Muhammad. Hukum Perdata Indonesia, Bandung. Pengantar Hukum Indonesia (PHI), 2010.

Advocaten Goossens. “Dutch Civil Code.” Free Online Translation of Dutch Civil Code, 2015.

Aisyah, Cahyani. “Implikasi Ketiadaan Akta Notaris Pada Pendirian, Perubahan, dan Pembubaran Perseroan Perorangan.” Majalah Hukum Nasional 51, no. 1 (2021). https://doi.org/10.33331/mhn.v51i1.140.

Ali, Zainuddin. Metode Penelitian Hukum - Google Books. Sinar Grafika, 2009.

Aryati, Rika, Hamzah Vensuri, dan M Febrianto. “Sejarah Berlakunya BW dan KUHPerdata di Indonesia.” Journal of Criminology and Justice 2, no. 1 (2022): 11–16.

Athina, Siti Thali’ah, Eddy Purnama, dan Efendi Efendi. “Dualisme Hukum Pendirian Perseroan Terbatas Pasca Berlakunya Undang-Undang Cipta Kerja.” Jurnal USM Law Review 5, no. 2 (2022). https://doi.org/10.26623/julr.v5i2.4989.

Aziz, Muhammad Faiz, dan Nunuk Febriananingsih. “Mewujudkan Perseroan Terbatas (PT) Perseorangan Bagi Usaha Mikro Kecil (UMK) Melalui Rancangan Undang-Undang tentang Cipta Kerja.” Jurnal Rechts Vinding: Media Pembinaan Hukum Nasional 9, no. 1 (2020). https://doi.org/10.33331/rechtsvinding.v9i1.405.

Boschma, Hylda, dan Hanny Schutte-Veenstra. “Will the sup be an effective legal form for smes as well as for subsidiaries within the european union?” European Journal of Comparative Law and Governance 4, no. 3 (2017). https://doi.org/10.1163/22134514-00403004.

Gumilang, Tia Sanitra. “Pertanggungjawaban Notaris dan Akibat Hukum Pengesahan Pendirian Perseroan Terbatas Melalui Sistem Administrasi Badan Hukum.” Jurnal Lex Renaissance 4, no. 1 (2019). https://doi.org/10.20885/jlr.vol4.iss1.art8.

Habib, Muhammad, Apik Hadiarlamsyah, Lutfizar Wahyu Pramukti Sunardi, dan Wery Chesar. “Perkembangan Hukum Persaingan Usaha Pasca Berlakunya Perpu Cipta Kerja.” Jurnal USM Law Review 6, no. 1 (2023). https://doi.org/10.26623/julr.v6i1.6569.

Harahap, Yuliana Duti, Budi Santoso, Mujiono Hafidh, Prasetyo Program, dan Studi Magister Kenotariatan. “Pendirian Perseroan Terbatas Perseorangan Serta Tanggung Jawab Hukum Pemegang Saham Berdasarkan Undang-Undang Cipta Kerja.” Notarius 14 (2021).

Hidayat, Agung. “Critical Review Buku ‘Penelitian Hukum’ Peter Mahmud Marzuki Penelitian Hukum Ad Quemtentang Norma.” Yustisia Merdeka : Jurnal Ilmiah Hukum 7, no. 2 (2021). https://doi.org/10.33319/yume.v7i2.109.

Januarita, Ratna. “The Newly Sole Proprietorship as Limited Liability Company in Recent Indonesian Company Law.” Mimbar : Jurnal Sosial dan Pembangunan 37, no. 1 (2021). https://doi.org/10.29313/mimbar.v37i1.7771.

Kemp, Bastiaan, dan Sebastian Renshof. “The Limited Power for Shareholders to Appoint and Dismiss Management Board Members in Dutch Listed Companies.” European Company Law 17, no. Issue 2 (2020). https://doi.org/10.54648/eucl2020007.

Lambooy, Tineke, Pjotr Anthoni, dan Aikaterini Argyrou. “Aren’t we all pursuing societal goals in our businesses? Defining ‘societal purpose’ as pursued by social enterprises.” Sustainable Development 28, no. 3 (2020). https://doi.org/10.1002/sd.2039.

Mayasari, Ima. “Kebijakan Reformasi Regulasi Melalui Implementasi Omnibus Law di Indonesia.” Jurnal Rechts Vinding: Media Pembinaan Hukum Nasional 9, no. 1 (2020). https://doi.org/10.33331/rechtsvinding.v9i1.401.

Munalar, Sri Siti, Dwi Kusumo Wardhani, dan Nurhayati Nurhayati. “Peran Notaris dalam Pengurusan Izin Usaha Perseroan Terbatas Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha.” Prosiding Senantias 1, no. 1 (2020).

Nasrullah, Nasrullah. “Eksistensi Usaha Perseorangan Pasca Lahirnya UU Cipta Kerja.” JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan) 6, no. 2 (2022). https://doi.org/10.58258/jisip.v6i2.3153.

Pangesti, Shinta. “Penguatan Regulasi Perseroan Terbatas Perorangan Usaha Mikro Dan Kecil Dalam Mendukung Pemulihan Ekonomi Masa Pandemi Covid-19.” Jurnal Rechts Vinding: Media Pembinaan Hukum Nasional 10, no. 1 (2021). https://doi.org/10.33331/rechtsvinding.v10i1.650.

Pasaribu, Puspa, dan Eva Achjani Zulfa. “Akibat Hukum Identitas Palsu dalam Akta Perjanjian Kredit yang Melibatkan Pihak Ketiga Pemberi Jaminan.” Jurnal USM Law Review 4, no. 2 (2021). https://doi.org/10.26623/julr.v4i2.4050.

Puspadewi, Anak Agung Ayu Intan. “Ketentuan Pendirian Perseroan Terbatas Setelah Berlakunya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 Tentang Cipta Kerja.” Jurnal Analisis Hukum 5, no. 1 (2022). https://doi.org/10.38043/jah.v5i1.3383.

Putri, Adinda Afifa, A. Partomuan Pohan, dan Arman Nefi. “Analisis Konflik Hukum Dan Simulasi Pernyataan Pendirian Perseroan Terbatas Oleh Pendiri Tunggal.” Indonesian Notary 3, no. 1 (2021).

Putri, Sylvia, dan David Tan. “Analisis Yuridis Perseroan Perorangan Ditinjau Dari Undang-Undang Cipta Kerja dan Undang-Undang Perseroan Terbatas.” UNES Law Review 4, no. 3 (2022). https://doi.org/10.31933/unesrev.v4i3.239.

Putu, Desak, Dewi Kasih, A A Gede Duwira, Hadi Santosa, I Made, Marta Wijaya, dan Putri Triari Dwijayathi. “Perseroan Perorangan Pasca UU Cipta Kerja: Perubahan Paradigma Perseroan Terbatas Sebagai Asosiasi Modal,” n.d.

Ramadhan, Febriansyah, dan Ilham Dwi Rafiqi. “Antinomy of Community Participation Rights in the Law on the Environmental Sector.” Jurnal Daulat Hukum 4, no. 3 (2021). https://doi.org/10.30659/jdh.v4i3.17212.

Sekarasih, Setijati, Abdul Rachmad Budiono, Sukarmi Sukarmi, dan Budi Santoso. “Pergeseran Paradigma Pendirian Perseroan Terbatas Dalam Undang-Undang Cipta Kerja.” Jurnal Ius Constituendum 8, no. 2 (2023). https://doi.org/10.26623/jic.v8i2.6831.

Siregar, Imastian Chairandy, Sunarmi Sunarmi, Mahmul Siregar, dan Detania Sukarja. “Tanggung Jawab dan Tata Kelola Perseroan Perorangan Sebagai Badan Hukum Baru di Indonesia.” Locus Journal of Academic Literature Review, 2022. https://doi.org/10.56128/ljoalr.v1i1.49.

Syahrullah, dan Nasrullah. “Sejarah Perkembangan Perseroan Terbatas di Indonesia.” Fundamental: Jurnal Ilmiah Hukum 9, no. 1 (2020). https://doi.org/10.34304/fundamental.v1i1.14.

Tarina Arum. “Memahami Hukum Perseroan Perorangan: Sejarah Perseroan Terbatas Di Indonesia,Masa Lalu Dan Masa Kini.” Jurnal Pelita Ilmu 16, no. https://jurnal.pelitabangsa.ac.id/index.php/jpi/issue/view/177 (2022): 96–112.

Utami, Putu Devi Yustisia, dan Kadek Agus Sudiarawan. “Perseroan Perorangan Pada Usaha Mikro dan Kecil: Kedudukan dan Tanggung Jawab Organ Perseroan.” Jurnal Magister Hukum Udayana (Udayana Master Law Journal) 10, no. 4 (2021).

Verkerk, Barend. “Modernizing of Dutch Company Law: Reform of the Law Applicable to the BV and a New Legal Framework for the One-Tier board within NVs and BVs.” European Company Law 7, no. Issue 3 (2010). https://doi.org/10.54648/eucl2010022.

Vliet, Lars van. “The Netherlands - New Developments in Dutch Company Law: The ‘Flexible’ Close Corporation.” Journal of Civil Law Studies 7, no. 1 (2014): 271–86. https://digitalcommons.law.lsu.edu/jcls/vol7/iss1/8/.

Wuisman, I.S., dan R.A. Wolf. “Directors’ and Officers’ Liability in the Netherlands.” Directors & Officers (D & O) Liability, 2018, 295–372. https://doi.org/10.1515/9783110491494-009.

Yustisia Utami, Putu Devi. “Pengaturan Pendaftaran Badan Usaha Bukan Badan Hukum Melalui Sistem Administrasi Badan Usaha.” Jurnal Komunikasi Hukum (JKH) 6, no. 1 (2020). https://doi.org/10.23887/jkh.v6i1.23432.




DOI: http://dx.doi.org/10.26623/julr.v6i3.7643

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 JURNAL USM LAW REVIEW

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Jurnal USM LAW REVIEW : Journal Law published by Magister Hukum Universitas Semarang is licensed under a  Creative Commons Attribution 4.0 International License.