STRATEGI PENGELOLAAN KEUANGAN IMK SEKTOR MAKANAN BERBASIS KETELA
Abstract
The cassava-based food business in Kendal Regency has the potential to develop, especially in the villages of Limbangan, Patehan and Kalibareng. This study aims to reveal the financial strategy in business management which is one of the determinants of business success. The data required is primary data related to internal and external factors that determine business financial management. The data were obtained through in-depth interviews with 10 IMK actors. The data were analyzed using descriptive techniques and SWOT analysis. The findings show that the strength of internal factors is in the form of selling prices according to market prices and business transactions through savings accounts. While the weaknesses include simple financial administration, insufficient capital, inaccurate production cost calculations, no financial planning, fully cash payment terms, and no separation of business finances from households. Meanwhile, opportunities from external factors are in the form of marketing certainty and financial support from the community. Threats include business competition and volatile cassava prices. This study recommends a financial management strategy for IMK actors in the cassava-based processed food sector .The strategy is a combination of Aggressive, Turnaround, Diversification and defensive strategies.
Usaha makanan berbasis ketela di Kabupaten Kendal cukup berpotensi untuk berkembang, terutama di desa Limbangan, Patehan dan Kalibareng. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap strategi keuangan dalam pengelolaan usaha yang menjadi salah satu penentu kesuksesan usaha.Sampel Penelitian adalah 10 pelaku IMK sektor makanan olahan berbasis ketela di desa Limbangan, Patehan dan Kalibareng. Data yang diperlukan berupa data primer terkait dengan faktor internal maupun faktor eksternal yang menentukkan pengelolaan keuangan usaha. Data diperoleh melalui wawancara mendalam terhadap 10 pelaku IMK.Data dianalisis menggunakan tehnik deskriptif dan analisa SWOT. Hasil temuan menunjukkan bahwa kekuatan dari faktor internal berupa harga jual sesuai harga pasar dan transaksi usaha melalui rekening tabungan. Sedangkan kelemahannya antara lain administrasi keuangan yang masih sederhana, modal belum memadai, perhitungan biaya produksi belum tepat, belum ada perencanaan keuangan, syarat pembayaran yang sepenuhnya tunai, dan belum ada pemisahan keuangan usaha dengan rumah tangga. Sementara, kesempatan dari faktor eksternal berupa kepastian pemasaran maupun adanya dukungan keuangan dari masyarakat. Ancamannya antara lain adanya persaingan usaha serta harga ketela yang masih fluktuatif. Penelitian ini merekomendasikan strategi pengelolaan keuangan bagi pelaku IMK sektor makanan olahan berbasis ketela.Strategi tersebut merupakan kombinasi strategi Agresif, Turnaround, Diversifikasi dan defensif
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Azis Abdul dan Herani A Rusland, (2009), Peranan Bank Indonesia di Dalam Mendukung Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, Jakarta: Pusat Pendidikan dan Studi Kebanksentralan, Bank Indonesia.
Ariani dan Nur Muhamad Utomo. (2017), Kajian Strategi Pengembangan Usaha Kecil, Mikro dan Menengah (UMKM) di kota Tarakan, Jurnal Organisasi dan Manajemen, Volume 13, Nomor 2,September 2017, Hal 99-118.
Amalia Dina. (2018), Kegiatan Utama dalam Manajemen Keuangan Perusahaan, di download dari www.jurnal.id
Anggun. (2015), Analisa SWOT Manajemen Keuangan, didownload dari www.goenable. wordpress.com
Husnan Suad dan Pudjiastuti Eny. (2015), Dasar-Dasar Manajemen Keuangan, Jogyakarta: UPP STIM YKPN.
Kristiyanti Mariana. (2012), Peran Strategis Usaha Kecil Menengah (UKM) Dalam Pembangunan Nasional, Majalah Ilmiah INFORMATIKA, Volume 3, Nomor 1, Januari 2012, Hal 63-89.
Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia. (2008), Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2008 Tentang Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa Presiden Republik Indonesia, Jakarta : Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia,
Lakamisi Haryati dan Usman Rukiaty. (2016), Analisa Finansial dan Strategi Pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kacang Vernis, Jurnal Ilmiah Agribisnis dan Perikanan (agrikan UMMU-Ternate), Volume 9 Edisi 2 Oktober 2016.
Nugraheni Siwi. (2018), Diversifikasi dan Efisiensi untuk Ketahanan Pangan, Majalah Parahyangan, Edisi 2018 Kuartal III/Juli-September Vol. V No.3
Nur Sudati Sarfiah, Hanung Eka Atmaja dan Dian Marlina Verawati. (2019), UMKM Sebagai Pilar Membangun Ekonomi Bangsa, Jurnal REP, Volume 4 Nomor 2
Risnaningsih. (2017), Pengelolaan Keuangan Usaha Mikro dengan Economic Entity Concept, Jurnal Analisa Akuntansi dan Perpajakan, Volume 2, Nomer 1, Maret 2017, Hal 41-50.
Rangkuti Freddy. (2008), Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis, Jakarta : PT.Gramedia Pustaka Utama.
Syahirman M.Yusi. (2012), Model Pengembangan Pembiayaan : Solusi Strategis Penguatan Modal Usaha Kecil Agribisnis di Sumatera Selatan, Jurnal Keuangan dan Perbankan, Vol.16,no.2,Mei 2012. Hal 215-222.
Satyarini Ria dan Palesangi Muliadi. (2012), Analisis Peluang dan Tantangan pada Paguyuban Cahaya Terang sebagai Pengrajin Kulit di Sukaregung Garut, Bina Ekonomi Majalah Ilmiah Fakultas Ekonomi Unpar, Volume 16, nomor 2, Agustus 2012.
Sabiq Muhammad Hilal Al Falih, Reza Muhammad Rizqi dan Noya Aditya Ananda, (2019), Pengelolaan Keuangan Dan Pengembangan Usaha Pada Usaha Mikro Kecil Menengah Studi Kasus Pada Umkm Madu Hutan Lestari Sumbawa), Jurnal Manajemen dan Bisnis, Vol.2 no.1
DOI: http://dx.doi.org/10.26623/jreb.v14i1.3201
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Editor's Address :
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.