Pengobatan Tradisional Masyarakat Sungai Guntung Kabupaten Indragiri Hilir

Authors

DOI:

https://doi.org/10.26623/jdsb.v25i4.7876

Keywords:

Traditional Medicine, Society, Tamarind and salt tradition, Values

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk melihat bagaimana makna yang terkandung dalam tradisi pemberian asam jawa sebagai obat tradisional bagi masyarakat di wilayah Sungai Guntung, Desa Tagaraja, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Dalam penelitian ini, teknik penentuan informan menggunakan metode purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masyarakat masih melakukan pengobatan tradisional, pengobatan tradisional ini dipercaya dapat menyembuhkan segala macam penyakit jika proses yang dilakukan mengikuti semua aturan pengobatan. Masyarakat percaya bahwa prosesi ini mengandung nilai-nilai, dan diyakini bahwa kesehatan akan membaik dan penyakit tidak akan kembali

Author Biographies

  • Marisa Elsera, Universitas Maritim Raja Ali Haji
    Sosiologi
  • Hairun Normayani, Universitas Maritim Raja Ali Haji
    Sosiologi
  • Sri Wahyuni, Universitas Maritim Raja Ali Haji
    Sosiologi

References

P. Sztompka, Sosiologi perubahan sosial . Jakarta: Prenada Media, 2004.

P. B. Horton, Sosiologi, 6th ed., vol. 6. Jakarta: Erlangga, 1992.

T. F. Situmorang, S. Wahyuni, and M. Elsera, “Penggeseran Makna Kecantikan dalam Budaya Melayu,” Jurnal Masyarakat Maritim, vol. 3, no. 1, p. 17, 2019, doi: https://doi.org/10.31629/jmm.v3i1.1698.

M. Elsera, E. F. Intan Saputri, S. Wahyuni, and S. Nurhaliza, “Kecantikan Perempuan Ernis Cina di Kota Tanjung Pinang,” Sosial Budaya, vol. 19, no. 1, Jun. 2022, doi: 10.24014/sb.v19i1.16194.

R. S. Desti, S. Wahyuni, and M. Elsera, “TRADISI ZIARAH MAKAM PADA MASYARAKAT MELAYU DI DESA BINTAN BUYU KABUPATEN BINTAN,” Jurnal Pendidikan Sosiologi dan Humaniora, vol. 13, no. 2, p. 348, Oct. 2022, doi: 10.26418/j-psh.v13i2.56180.

C. Ciciana, N. Rahmawati, and M. Elsera, “Kepercayaan Masyarakat Terhadap Benda yang Dikeramatkan di Pulau Subi Kecamatan Subi Kabupaten Natuna,” Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora (JSHUM), vol. 1, no. 3, 2023, doi: https://doi.org/10.57248/jishum.v1i3.105.

M. Mardiana, S. Wahyuni, and M. Elsera, “Kepercayaan Masyarakat Terhadap Tradisi Kenduri Pompong Baru di Desa Air Glubi Kecamatan Bintan,” Jurnal Ilmiah Kajian Ilmu Sosial dan Budaya, vol. 24, no. 2, pp. 173–186, 2022, [Online]. Available: http://jurnalsosiologi.fisip.unila.ac.id/index.php/jurnal

M. Elsera, N. K. Wardhana, and S. Wahyuni, “The Construction of Female Genital Mutilation in Tembeling Tanjung, Riau Archipelago Province,” Buana Gender Jurnal Studi Gender dan Anak, vol. 8, no. 1, Jun. 2023, doi: https://doi.org/10.22515/bg.v8i1.6580.

M. Mustaqim, “Cultural Construction and Reproduction Female Circumtion,” Palastren, vol. 6, no. 1, 2013.

M. Karmila, “Kepercayaan Masyarakat Terhadap Dukun Di Desa Pulau Panjang Kecamatan Subi Kabupaten Natuna,” Skripsi, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang, 2017.

S. Sabakti, “Hakikat Hidup Masyarakat Riau Berdasarkan Legenda Pulau Kijang,” Sawerigading, vol. 23, no. 2, pp. 275–285, 2017.

Lexy J Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, 38th ed. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2018. Accessed: Jun. 18, 2022. [Online]. Available: https://opac.perpusnas.go.id/DetailOpac.aspx?id=1133305

H. Husain and F. Fathiyah, “PEWARISAN NILAI-NILAI AJARAN ISLAM PADA KELUARGA ETNIS MANDAR,” Fikri : Jurnal Kajian Agama, Sosial dan Budaya, vol. 7, no. 1, pp. 13–29, Aug. 2022, doi: 10.25217/jf.v7i1.2366.

Zakariya al-Qazwini, ʿAjā’ib al-makhlūqāt wa gharā’ib al-mawjūdāt (The Wonders of Creation). .

B. Bungin, Sosiologi Komunikasi: Teori, Paradigma, dan Diskursus teknologi Masyarakat. Jakarta: Kencana predana Media Group: , 2008.

D. P. Johnson, Teori Sosiologi: Klasik dan Modern, vol. 2. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1990.

Downloads

Published

2023-12-13