Intensitas Penggunaan Teknologi Digital dan Implikasinya Terhadap Perilaku serta Kesehatan Mental Remaja
Abstract
Intensitas penggunaan teknologi digital yang jauh meningkat selama pandemi Covid-19 banyak mempengaruhi pola perilaku dan kesehatan mental masyarakat khususnya remaja yang secara aktif menggunakan media digital berupa sosial media.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh intensitas penggunaan teknologi digital terhadap perilaku dan kesehatan mental remaja selama masa pandemi Covid-19. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini, didapatai bahwa intensitas penggunaan tekonpgi digital yang meningkat sangat mempengaruhi perilaku dan kesehatan remaja, para remaja menjadi malas bergerak dan beraktifitas karena lebih memilih untuk berinteraksi melalui sosial media. Selain itu, kesehatan mental para remaja cenderung menurun karena rasa insecure yang meningkat setelah menggnakan sosial media.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Eka Prasetya, T. A., & Kusuma Wardani, R. W. (2023). Systematic review of social media addiction among health workers during the pandemic Covid-19. In Heliyon (Vol. 9, Issue 6). https://doi.org/10.1016/j.heliyon.2023.e16784
Endah, T. (2017). Seri Literasi Digital: Kajian Dampak Penggunaan Media Sosial Bagi Anak dan Remaja. In Puskakom.
Haidar, G., & Apsari, N. C. (2020). Pornografi Pada Kalangan Remaja. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(1), 136. https://doi.org/10.24198/jppm.v7i1.27452
Hasanah, M. (2017). Pengaruh Gadget Terhadap Kesehatan Mental Anak. Indonesian Journal of Islamic Early Childhood Education, 2(2).
Loewenthal, K. (2006). Religion, culture and mental health. In Religion, Culture and Mental Health. https://doi.org/10.1017/CBO9780511490125
Mardiana, N., Yosep, I., Widianti, E., Keperawatan, D., & Fakultas Keperawatan, J. (2021). Fenomena Insecure Pada Remaja Di Era Pandemic Covid-19: Studi Literature. Jurnal Ilmu Kesehatan, 10(2), 21–29. https://ojs3.umc.ac.id/index.php/JIK/article/view/2565
Moleong, L. J. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif, cet. In XI. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Riswanto, D., & Marsinun, R. (2020). Perilaku Cyberbullying Remaja di Media Sosial. Analitika, 12(2). https://doi.org/10.31289/analitika.v12i2.3704
Rozali, Y. A., Sitasari, N. W., & Lenggogeni, A. (2021). MENINGKATKAN KESEHATAN MENTAL DI MASA PANDEMIC. Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas, 7(2). https://doi.org/10.47007/abd.v7i2.3958
Siyoto, S., & Sodik, A. (2015). Dasar Metodologi Penelitian (Cetakan 1; Ayup, Ed.). In Literasi Medika.
Supratman, L. P. (2018). Penggunaan Media Sosial oleh Digital Native. Jurnal ILMU KOMUNIKASI, 15(1). https://doi.org/10.24002/jik.v15i1.1243
Syauqani, S. (2017). Pornografi dan Pornoaksi: Perspektif Agama dan Kesehatan Mental. Ulumuna, 10(2). https://doi.org/10.20414/ujis.v10i2.455
Verma, K. (2021). Impact of social media use (SMU) on mental health during COVID-19 pandemic. In Asian Journal of Psychiatry (Vol. 63). https://doi.org/10.1016/j.ajp.2021.102767
DOI: http://dx.doi.org/10.26623/jdsb.v25i4.5179
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Alamat Redaksi:
Jurnal Dinamika Sosial Budaya
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat - Universitas Semarang
Jl. Soekarno-Hatta, Pedurungan, Tlogosari, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.