ANALISIS KEBISINGAN LINGKUNGAN PADA LINTASAN KERETA API DOUBLE TRACK STASIUN ALASTUO JAMUS

Authors

  • Fahrudin Ahmad Universitas Semarang
  • Agus Margiantono Universitas Semarang

DOI:

https://doi.org/10.26623/jdsb.v23i1.3490

Keywords:

kepMenLH 1996, Tingkat Kebisingan, mitigasi, nilai ambang batas kebisingan

Abstract


Proyek pemerintah untuk menambah rel kereta api jalur ganda (double track) menyebabkan peningkatan volume kereta api dan kebisingan di pemukiman sekitarnya. penelitian ini dilakukan analisis Tingkat Kebisingan pada lingkungan pemukiman yang dilewati rel kereta api jalur ganda dengan cara pengukuran dilapangan. Metode pengukuran dan analisa berdasar pad Kep48/MENLH/11/1996, tentang Baku Tingkat Kebisingan. Pada penelitian ini pengujian dilakukan pada dua waktu yaitu siang dan malam, hasil dari pengujian di rata- rata kemudian dibandingkan dengan baku standart mutu sesuai dengan kepMenLH no.48 tahun 1996. Selain itu untuk mengetahui mitigasi yang dapat dilakukan setelah melakukan pengujian kebisingan di jalur double track tersebut. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas kebisingan yang berada pada sisi kanan dan kiri rel double track masih diatas standart baku nilai ambang kebisingan sesuai dengan kepmen LH no 48 tahun 1996 (80 dB).

Author Biographies

  • Fahrudin Ahmad, Universitas Semarang
    Fakultas Teknik Universitas Semarang
  • Agus Margiantono, Universitas Semarang
    Fakultas Teknik Universitas Semarang

Downloads

Additional Files

Published

2021-06-09
Abstract views: 1749 ,