ANALISIS SISTEM KERJA MANAJEMEN KONSTRUKSI DALAM PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG POLTEKKES 5 LANTAI DI TEMBALANG

Ahmad Falasifadin, Dadang Suryo Wibowo, Hari Setijo Pudjihardjo

Abstract


Manajemen konstruksi bisa dikatakan suatu pekerjaan yang dilakukan dengan tujuan untuk mengatur, mengorganisir dan mengkoordinir semua pekerjaan yang dilaksanakan dan terlibat dalam pembangunan sebuah proyek konstruksi. Sedangkan Manajemen konstruksi pada proyek adalah proses penerapan fungsi-fungsi manajemen pada suatu proyek dengan sumber daya yang ada secara efektif dan efisien agar tercapai tujuan proyek secara optimal. Pada saat ini di Kota Semarang, Jawa Tengah telah dibangun gedung Poltekkes 5 lantai di Tembalang yaitu gedung pascasarjana yang dibangun oleh Kemenkes dengan menggunakan jasa Manajemen Konstruksi. Manajemen Konstruksi yang dipilih dari PT. Bina Karya dengan kontraktor pelaksananya dari PT. Jaya Arnikon dan perencananya dipercayakan oleh PT. Yodya Karya. Dengan adanya jasa Manajemen Konstruksi di Gedung ini, kami memilih untuk mengetahui sistem kerja Manajemen Konstruksi yang diterapkan dalam proyek konstruksi sehingga dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan yang dijadwalkan. Proyek ini dilaksanakan dalam 202 hari kalender yang selesai pada tanggal 31 Desember 2016 kemarin, kemudian dilanjutkan dengan masa pemeliharaan gedung selama 6 bulan berikutnya. dengan melakukan metode kuesioner untuk tugas akhir ini penulis memilih beberapa responden yang terlibat dalam proses pekerjaan pembangunan di lingkungan proyek tersebut maupun dari luar proyek yang memiliki kesamaan dalam pembangunan gedung bertingkat. Kuesioner yang digunakan sebanyak 30 orang responden yang berpartisipasi menjawab dan mengisi kuesioner.

Keywords


manajemen konstruksi, proyek konstruksi, analisis

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.26623/teknika.v12i2.639

Refbacks



View My Stats

Creative Commons License
This work is licensed under a  Creative Commons Attribution 4.0 International License.